0 follower

Upgrade dari Versi 1.1

Ada banyak perbedaan antara versi 1.1 dan 2.0 karena Yii Framework benar-benar ditulis ulang di versi 2.0. Akibatnya, upgrade dari versi 1.1 tidak mudah seperti upgrade untuk versi minor. Dalam panduan ini Anda akan menemukan perbedaan utama antara dua versi.

Jika Anda belum pernah menggunakan Yii 1.1 sebelumnya, Anda dapat dengan aman melewati bagian ini dan menuju ke "Persiapan".

Harap dicatat bahwa Yii 2.0 memperkenalkan lebih banyak fitur baru dari yang tercakup dalam ringkasan ini. Sangat dianjurkan Anda membaca keseluruhan panduan definitif untuk mempelajari hal tersebut. Ada kemungkinan bahwa beberapa fitur yang sebelumnya harus anda kembangkan sendiri, kini telah menjadi bagian dari kode inti.

Instalasi

Yii 2.0 sepenuhnya menggunakan composer, yaitu dependency manager yang sudah diakui oleh PHP.

  • Instalasi dari kerangka inti serta ekstensi, ditangani melalui Composer.
  • Silakan merujuk ke bagian Instalasi Yii untuk belajar cara menginstal Yii 2.0.
  • Jika ingin membuat ekstensi baru, atau mengubah/memperbarui ekstensi 1.1 yang telah Anda buat ke ekstensi 2.0 (agar kompatibel), silakan merujuk pada panduan Membuat Ekstensi.

Persyaratan PHP

Yii 2.0 membutuhkan PHP 5.4 atau versi yang lebih tinggi, ini karena ada perubahan besar atas PHP versi 5.2 yang sebelumnya dibutuhkan oleh Yii 1.1. Akibatnya, ada banyak perbedaan pada tingkat bahasa yang harus Anda perhatikan. Dibawah ini ringkasan perubahan utama mengenai PHP tersebut:

Namespace

Perubahan yang paling terlihat jelas dalam Yii 2.0 adalah penggunaan namespace. Hampir setiap kelas inti menggunakan namespace, misalnya, yii\web\Request. Awalan yang sebelumnya menggunakan huruf "C" tidak lagi digunakan dalam nama kelas. Skema penamaan sekarang mengikuti struktur direktori. Misalnya, yii\web\Request mengindikasikan bahwa file kelasnya adalah web/Request.php sesuai dengan lokasi folder framework Yii yang ada.

(Anda dapat menggunakan setiap kelas inti tanpa menyertakannya secara eksplisit berkat Yiiclass loader.)

Komponen dan Object

Yii 2.0 membagi kelas CComponent di 1.1 menjadi dua kelas: yii\base\BaseObject dan yii\base\Component. Class BaseObject adalah class dasar ringan yang memungkinkan mendefinisikan objek properti melalui getter dan setter. Class Component adalah perluasan(extends) dari BaseObject dengan dukungan Event dan Behavior.

Jika class Anda tidak memerlukan fitur event atau behavior, Anda harus mempertimbangkan menggunakan BaseObject sebagai class dasar. Hal ini biasanya terjadi untuk class yang mewakili struktur data dasar.

Konfigurasi objek

Class BaseObject memperkenalkan cara seragam untuk mengkonfigurasi objek. Setiap class turunan dari BaseObject harus menyatakan konstruktor (jika diperlukan) dengan cara berikut agar dapat dikonfigurasi dengan benar:

class MyClass extends \yii\base\BaseObject
{
    public function __construct($param1, $param2, $config = [])
    {
        // ... inisialisasi sebelum konfigurasi diterapkan

        parent::__construct($config);
    }

    public function init()
    {
        parent::init();

        // ... inisialisasi setelah konfigurasi diterapkan
    }
}

Dalam contoh diatas, parameter terakhir dari konstruktor harus mengambil array konfigurasi ($config) yang berisi pasangan nama-nilai [key => value] untuk meng-inisialisasi properti pada akhir konstruktor. Anda dapat mengganti method init() untuk melakukan inisialisasi yang harus dilakukan setelah konfigurasi diterapkan.

Dengan mengikuti ketentuan ini, Anda akan dapat membuat dan mengkonfigurasi objek baru menggunakan array konfigurasi:

$object = Yii::createObject([
    'class' => 'MyClass',
    'property1' => 'abc',
    'property2' => 'cde',
], [$param1, $param2]);

Rincian lebih lanjut mengenai konfigurasi dapat ditemukan pada bagian Konfigurasi.

Event

Di Yii 1, event dibuat dengan mendefinisikan method on (misalnya,onBeforeSave). Di Yii 2, Anda sekarang dapat menggunakan semua nama sebagai event. Untuk memicu suatu event, Anda dapat melakukannya dengan memanggil method trigger():

$event = new \yii\base\Event;
$component->trigger($eventName, $event);

Untuk melekatkan/memasang handler pada suatu event, dapat dilakukan dengan mengunakan method on():

$component->on($eventName, $handler);
// Untuk mematikannya dapat dilakukan dengan cara:
// $component->off($eventName, $handler);

Ada banyak pengembangan dari fitur event. Untuk lebih jelasnya, silakan lihat pada bagian Event.

Path Alias

Yii 2.0 memperluas penggunaan alias path baik untuk file/direktori maupun URL. Yii 2.0 juga sekarang mensyaratkan nama alias dimulai dengan karakter @. Misalnya, alias @yii mengacu pada direktori instalasi Yii. Alias path didukung di sebagian besar tempat di kode inti Yii. Misalnya, yii\caching\FileCache::$cachePath dapat mengambil baik alias path maupun direktori normal.

Sebuah alias juga terkait erat dengan namespace kelas. Disarankan alias didefinisikan untuk setiap akar namespace, sehingga memungkinkan Anda untuk menggunakan autoloader class Yii tanpa konfigurasi lebih lanjut. Misalnya, karena @yii mengacu pada direktori instalasi Yii, class seperti yii\web\Request dapat otomatis diambil. Jika Anda menggunakan librari pihak ketiga seperti Zend Framework. Anda dapat menentukan alias path @Zend yang mengacu pada direktori instalasi framework direktori. Setelah Anda selesai melakukannya, Yii akan dapat menload setiap class dalam librari Zend Framework.

Lebih jauh tentang alias path dapat pelajari pada bagian Alias.

View

Perubahan yang paling signifikan tentang view di Yii 2 adalah bahwa variabel khusus $this dalam sebuah view tidak lagi mengacu controller saat ini atau widget. Sebaliknya, $this sekarang mengacu pada objek view, konsep baru yang diperkenalkan di 2.0. Objek view adalah yii\web\View, yang merupakan bagian view dari pola MVC. Jika Anda ingin mengakses controller atau widget di tampilan, Anda dapat menggunakan $this->context.

Untuk membuat tampilan parsial dalam view lain, Anda menggunakan $this->render(), tidak lagi $this->renderPartial(). Panggilan untuk render juga sekarang harus secara eksplisit di-echo)-kan, mengingat method render() sekarang mengembalikan nilai yang dirender, bukan langsung menampilkannya. Sebagai contoh:

echo $this->render('_item', ['item' => $item]);

Selain menggunakan PHP sebagai bahasa template utama, Yii 2.0 juga dilengkapi dengan dukungan resmi dua template engine populer: Smarty dan Twig. Template engine Prado tidak lagi didukung. Untuk menggunakan mesin template ini, Anda perlu mengkonfigurasi komponen aplikasi view dengan menetapkan properti View::$renderers. Silakan merujuk ke bagian Template Engine untuk lebih jelasnya.

Model

Yii 2.0 menggunakan yii\base\Model sebagai model dasar, mirip dengan CModel di 1.1. class CFormModel telah dibuang seluruhnya. Sebaliknya, di Yii 2 Anda harus memperluas yii\base\Model untuk membuat class model formulir.

Yii 2.0 memperkenalkan metode baru yang disebut yii\base\Model::scenario() untuk menyatakan skenario yang didukung, dan untuk menunjukkan di mana skenario atribut perlu divalidasi serta atribut yang dapat dianggap sebagai aman atau tidak dll Sebagai contoh:

public function scenarios()
{
    return [
        'backend' => ['email', 'role'],
        'frontend' => ['email', '!role'],
    ];
}

Dalam contoh di atas, dua skenario dinyatakan: backend dan frontend. Untuk skenario backend, baik atribut email maupun role aman dan dapat diassign secara masal. Untuk skenario frontend, email dapat diassign secara masal sementara role tidak bisa. Kedua email dan role harus divalidasi sesuai aturan.

Method rules() ini masih digunakan untuk menyatakan aturan validasi. Perhatikan bahwa dengan dikenalkannya yii\base\Model::scenario() sekarang tidak ada lagi validator unsafe.

Dalam kebanyakan kasus, Anda tidak perlu menimpa yii\base\Model::scenario() jika method rules() sepenuhnya telah menentukan skenario yang akan ada dan jika tidak ada kebutuhan untuk menyatakan atribut unsafe.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang model, silakan merujuk ke bagian Model.

Controller

Yii 2.0 menggunakan yii\web\Controller sebagai kelas dasar controller, yang mirip dengan CController di Yii 1.1. Yii\base\Action adalah kelas dasar untuk kelas action.

Dampak paling nyata dari perubahan ini pada kode Anda adalah bahwa aksi kontroler harus mengembalikan nilai konten alih-alih menampilkannya:

public function actionView($id)
{
    $model = \app\models\Post::findOne($id);
    if ($model) {
        return $this->render('view', ['model' => $model]);
    } else {
        throw new \yii\web\NotFoundHttpException;
    }
}

Silakan merujuk ke bagian Controller untuk rincian lebih lanjut tentang controller.

widget

Yii 2.0 menggunakan yii\base\Widget sebagai kelas dasar widget, mirip dengan CWidget di Yii 1.1.

Untuk mendapatkan dukungan yang lebih baik untuk kerangka di IDE, Yii 2.0 memperkenalkan sintaks baru untuk menggunakan widget. Metode statis begin(), end(), dan widget() mulai diperkenalkan, yang akan digunakan seperti:

use yii\widgets\Menu;
use yii\widgets\ActiveForm;

// Perlu diingat bahwa "echo" tetap diperlukan untuk menampilkan hasilnya
echo Menu::widget(['items' => $items]);

// Passing an array to initialize the object properties
$form = ActiveForm::begin([
    'options' => ['class' => 'form-horizontal'],
    'fieldConfig' => ['inputOptions' => ['class' => 'input-xlarge']],
]);
... form input fields here ...
ActiveForm::end();

Silakan merujuk ke bagian Widget untuk lebih jelasnya.

Tema

Tema benar-benar bekerja secara berbeda di 2.0. Kini tema telah berdasarkan mekanisme pemetaan path yang memetakan file sumber ke file tema. Misalnya, jika peta path untuk tema adalah ['/web/views' => '/web/themes/basic'], maka versi tema dari file view /web/views/site/index.php akan menjadi /web/themes/basic/site/index.php. Untuk alasan ini, tema sekarang bisa diterapkan untuk setiap file view, bahkan view diberikan di luar controller ataupun widget.

Juga, tidak ada lagi komponen CThemeManager. Sebaliknya, theme adalah properti dikonfigurasi dari komponen view pada aplikasi.

Silakan merujuk ke bagian Theming untuk lebih jelasnya.

Aplikasi konsol (CLI)

Aplikasi konsol sekarang diatur sebagai controller seperti pada aplikasi Web. kontroler konsol harus diperluas dari yii\console\Controller, mirip dengan CConsoleCommand di 1.1.

Untuk menjalankan perintah konsol, menggunakan yii <route>, di mana <route> adalah rute kontroler (Misalnya sitemap/index). Argumen anonim tambahan dilewatkan sebagai parameter ke action controller yang sesuai, sedangkan argumen bernama diurai menurut deklarasi pada yii\console\Controller::options().

Yii 2.0 mendukung pembuatan informasi bantuan command secara otomatis berdasarkan blok komentar.

Silakan lihat bagian Console Commands untuk lebih jelasnya.

I18N

Yii 2,0 menghilangkan formater tanggal dan angka terpasang bagian dari PECL modul intl PHP.

Penterjemahan pesan sekarang dilakukan melalui komponen aplikasi i18n. Komponen ini mengelola satu set sumber pesan, yang memungkinkan Anda untuk menggunakan pesan yang berbeda sumber berdasarkan kategori pesan.

Silakan merujuk ke bagian Internasionalisasi untuk rincian lebih lanjut.

Action Filter

Action Filter sekarang diimplementasikan melalui behavior. Untuk membuat baru, filter diperluas dari yii\base\ActionFilter. Untuk menggunakan filter, pasang Kelas filter untuk controller sebagai behavior. Misalnya, untuk menggunakan filter yii\filters\AccessControl, Anda harus mengikuti kode berikut di kontroler:

public function behaviors()
{
    return [
        'access' => [
            'class' => 'yii\filters\AccessControl',
            'rules' => [
                ['allow' => true, 'actions' => ['admin'], 'roles' => ['@']],
            ],
        ],
    ];
}

Silakan merujuk ke bagian Filtering untuk lebih jelasnya.

Aset

Yii 2.0 memperkenalkan konsep baru yang disebut bundel aset yang menggantikan konsep paket script di Yii 1.1.

Bundel aset adalah kumpulan file asset (misalnya file JavaScript, file CSS, file gambar, dll) dalam direktori. Setiap bundel aset direpresentasikan sebagai kelas turunan dari yii\web\AssetBundle. Dengan mendaftarkan bundel aset melalui yii\web\AssetBundle::register(), Anda membuat aset dalam bundel diakses melalui Web. Tidak seperti di Yii 1, halaman yang mendaftarkan bundel akan secara otomatis berisi referensi ke JavaScript dan file CSS yang ditentukan dalam bundel itu.

Silakan merujuk ke bagian Managing Aset untuk lebih jelasnya.

Helper

Yii 2.0 memperkenalkan banyak helper umum untuk digunakan, termasuk.

Silakan lihat bagian Tinjauan Helper untuk lebih jelasnya.

Formulir

Yii 2.0 memperkenalkan konsep field untuk membangun formulir menggunakan yii\widgets\ActiveForm. Field adalah wadah yang terdiri dari label, masukan, pesan kesalahan, dan atau teks petunjuk. Field diwakili sebagai objek ActiveField. Menggunakan field, Anda dapat membangun formulir yang lebih bersih dari sebelumnya:

<?php $form = yii\widgets\ActiveForm::begin(); ?>
    <?= $form->field($model, 'username') ?>
    <?= $form->field($model, 'password')->passwordInput() ?>
    <div class="form-group">
        <?= Html::submitButton('Login') ?>
    </div>
<?php yii\widgets\ActiveForm::end(); ?>

Silakan merujuk ke bagian Membuat Formulir untuk lebih jelasnya.

Query Builder

Dalam 1.1, query builder itu tersebar di antara beberapa kelas, termasuk CDbCommand, CDbCriteria, dan CDbCommandBuilder. Yii 2.0 merepresentasikan sebuah query DB sebagai objek Query yang dapat berubah menjadi sebuah pernyataan SQL dengan bantuan QueryBuilder. Sebagai contoh:

$query = new \yii\db\Query();
$query->select('id, name')
      ->from('user')
      ->limit(10);

$command = $query->createCommand();
$sql = $command->sql;
$rows = $command->queryAll();

Yang terbaik dari semua itu adalah, query builder juga dapat digunakan ketika bekerja dengan Active Record.

Silakan lihat bagian Query Builder untuk lebih jelasnya.

Active Record

Yii 2.0 memperkenalkan banyak perubahan Active Record. Dua yang paling jelas melibatkan query builder dan penanganan permintaan relasional.

Kelas CDbCriteria di 1.1 digantikan oleh yii\db\ActiveQuery di Yii 2. Karena kelas tersebut adalah perluasan dari yii\db\Query, dengan demikian mewarisi semua metode query builder. Anda bisa memanggil yii\db\ActiveRecord::find() untuk mulai membangun query:

// Untuk mengambil semua customer yang *active* diurutkan sesuai ID:
$customers = Customer::find()
    ->where(['status' => $active])
    ->orderBy('id')
    ->all();

Untuk menyatakan suatu relasi, hanya dengan menentukan metod getter yang mengembalikan sebuah objek ActiveQuery. Nama properti yang didefinisikan oleh getter akan menjadi nama relasi. Misalnya, kode berikut mendeklarasikan sebuah relasi orders (di 1.1, Anda akan harus menyatakan relasi di tempat relations()):

class Customer extends \yii\db\ActiveRecord
{
    public function getOrders()
    {
        return $this->hasMany('Order', ['customer_id' => 'id']);
    }
}

Sekarang Anda dapat menggunakan $customer->orders untuk mengakses pesanan pelanggan dari tabel terkait. Anda juga dapat menggunakan kode berikut untuk melakukan permintaan relasi secara cepat dengan kondisi permintaan yang disesuaikan:

$orders = $customer->getOrders()->andWhere('status=1')->all();

Ketika ingin memuat relasi, Yii 2.0 melakukannya secara berbeda dari 1.1. Secara khusus, di 1.1 query JOIN akan dibuat untuk memilih data utama dan data relasi. Di Yii 2.0, dua pernyataan SQL dijalankan tanpa menggunakan JOIN: pernyataan pertama membawa kembali data utama dan yang kedua membawa kembali data relasi dengan menyaring sesuai kunci primer dari data utama.

Alih-alih mengembalikan objek ActiveRecord, Anda mungkin ingin menyambung dengan asArray() ketika membangun query untuk mendapatkan sejumlah besar data. Hal ini akan menyebabkan hasil query dikembalikan sebagai array, yang dapat secara signifikan mengurangi waktu CPU yang dibutuhkan dan memori jika terdapat sejumlah besar data. Sebagai contoh:

$customers = Customer::find()->asArray()->all();

Perubahan lain adalah bahwa Anda tidak dapat menentukan nilai default atribut melalui properti publik lagi. Jika Anda membutuhkan mereka, Anda harus mengatur mereka dalam metode init kelas record Anda.

public function init()
{
    parent::init();
    $this->status = self::STATUS_NEW;
}

Ada beberapa masalah dengan override konstruktor dari kelas ActiveRecord di 1.1. Ini tidak lagi hadir di versi 2.0. Perhatikan bahwa ketika menambahkan parameter ke constructor Anda mungkin harus mengganti yii\db\ActiveRecord::instantiate().

Ada banyak perubahan lain dan perangkat tambahan untuk Rekaman Aktif. Silakan merujuk ke bagian Rekaman Aktif untuk rincian lebih lanjut.

Active Record Behaviors

Dalam 2.0, kami telah membuang kelas behavior dasar CActiveRecordBehavior. Jika Anda ingin membuat behavior Active Record, Anda akan harus memperluasnya langsung dari yii\base\Behavior. Jika kelas behavior perlu menanggapi beberapa event dari pemilik, Anda harus mengganti method events() seperti berikut ini,

namespace app\components;

use yii\db\ActiveRecord;
use yii\base\Behavior;

class MyBehavior extends Behavior
{
    // ...

    public function events()
    {
        return [
            ActiveRecord::EVENT_BEFORE_VALIDATE => 'beforeValidate',
        ];
    }

    public function beforeValidate($event)
    {
        // ...
    }
}

Pengguna dan IdentityInterface

Kelas CWebUser di 1.1 kini digantikan oleh yii\web\User, dan sekarang tidak ada lagi Kelas CUserIdentity. Sebaliknya, Anda harus menerapkan yii\web\IdentityInterface yang jauh lebih mudah untuk digunakan. Template proyek lanjutan memberikan contoh seperti itu.

Silakan merujuk ke bagian Otentikasi, Otorisasi, dan Template Proyek Lanjutan untuk lebih jelasnya.

Manajemen URL

Manajemen URL di Yii 2 mirip dengan yang di 1.1. Tambahan utamanya adalah, sekarang manajemen URL mendukung opsional parameter. Misalnya, jika Anda memiliki aturan dinyatakan sebagai berikut, maka akan cocok baik dengan post/popular maupun post/1/popular. Dalam 1.1, Anda akan harus menggunakan dua aturan untuk mencapai tujuan yang sama.

[
    'pattern' => 'post/<page:\d+>/<tag>',
    'route' => 'post/index',
    'defaults' => ['page' => 1],
]

Silakan merujuk ke bagian docs manajer Url untuk lebih jelasnya.

Perubahan penting dalam konvensi penamaan untuk rute adalah bahwa nama-nama camelcase dari controller dan action sekarang dikonversi menjadi huruf kecil di mana setiap kata dipisahkan oleh hypen, misal controller id untuk CamelCaseController akan menjadi camel-case. Lihat bagian tentang Kontroler ID dan Action ID untuk lebih jelasnya.

Menggunakan Yii 1.1 dan 2.x bersama-sama

Jika Anda memiliki warisan kode Yii 1.1 yang ingin Anda gunakan bersama-sama dengan Yii 2.0, silakan lihat bagian Menggunakan Yii 1.1 dan 2.0 Bersama.

Found a typo or you think this page needs improvement?
Edit it on github !